Galliani: Krisis Ekonomi Picu Kekalahan Italia

Milan - Wakil Presiden AC Milan Adriano Galliani menganggap kegagalan tim-tim Italia di Liga Champions disebabkan oleh krisis ekonomi global.

Seperti musim lalu, musim ini tim-tim Italia tersingkir lebih cepat karena gagal melewati adangan tim Inggris. Inter Milan menyerah di tangan Manchester United. Juventus tak dapat menghentikan Chelsea, sementara AS Roma dipukul oleh Arsenal. Fiorentina bahkan tidak sanggup menembus fase grup dan juga tersingkir di Piala UEFA.

Galliani menyebut faktor kekayaan klub sebagai kendala utama dalam meraih prestasi di luar liga domestik itu. Menurutnya, Italia pernah menjadi yang terbaik ketika tim-tim di dalamnya pernah memiliki kemampuan finansial lebih besar dibanding klub-klub negara lain.

"Tersingkirnya tim-tim Italia karena krisis ekonomi," ungkap Galliani kepada Radio Kiss Kiss. "Klub-klub Inggris memiliki stadion sendiri, yang selalu penuh penonton, dan mereka lebih kaya dibanding kami."

"Kira-kira sepuluh tahun lalu kami menghasilkan lebih banyak uang dibanding tim-tim Spanyol dan Inggris dan kami dominan di Eropa," tambahnya. "Jika kita tidak bisa mengatasi kondisi ini, kita akan kehilangan peringkat kita sebagai tiga besar di liga Eropa, ini sebuah bencana."

Tim-tim Italia memang pernah mendominasi turnamen terbaik antarklub Eropa tersebut pada musim 1992-1998. Dalam kurun tersebut, Italia selalu menempatkan satu wakilnya di partai final. Kejadian itu sempat berulang di tahun ganjil periode 2003-2007.

Artikel Terkait